Surat dan Puisi Untukmu

Malam sedang memainkan perannya

Ditemani guyuran hujan yang tak kala derasnya

Dimanakah kamu saat ini ?

Sudah kenyangkah perutmu itu ?

Apa nyenyak tidurmu beberapa malam ini ?

Bagaimana kabarmu ?

Aku terlalu banyak bertanya

Ketika kamu tak mampu menjawab dengan sigapnya

Biarlah malam ini mataku pun turut berguguran hujan

Dengan gelisahku yang tak luput hilang

Menanti kamu yang sedang menjalankan

Hal – hal kebaikan

Entah berapa lembar kertas dan tinta pena,

Yang menuliskan tentangmu

Dan kini,

Aku semakin merindukanmu.

Sangat rindu.

Pada pagi yang sejuk aku titipkan

Senyum bersama matahari yang akan menemani siangmu

Pada malam yang dingin aku sampaikan

Do’a – do’a bersama ucap syukur yang akan menjagamu.

Dari aku yang menanti pertemuan; Kita.

Desember, 2018