Lukisan Ibu

Merapal setiap jengkal tubuh,
Kepala yang berisikan segala
Tanya-jawab,
Mewariskan warna ketegasan abadi

Kulit yang ranum
Merasakan tentang rasa yang sama sekali
Tak mampu diduga

Hati lambang warna kasih-cinta
Membalut-lebur pada tangis yang
Kerapkali diseka-seka dengan rahasia

Saban hari, meracik tumpukan cerita
Dibalik warna kesyukuran atas apa yang,
Dititipkan atau langkas dari ingatan
Sebab dilumat oleh usia

Ke-enam Indra telah digunakan
Seutuhnya bersama warna keriput
Serta helai-helai warna putih
Untuk memberikan kanvas kisah
Kepada orang-orang tercinta

Kini, entah warna apalagi
Yang akan dikenakan hingga
Pada masanya.

Terima Kasih, Surgaku.


Jambi, 05 Februari 2019

Comments

Popular Posts